jalan raya,, saat ini memang di takdirkan seperti hutan rimba, dimana kita tidak mengetahui posisi hewan buas (kecelakaan) yang mengintai kita, entah itu dari depan-belakang-kanan-kiri dan sebagainya . Ibaratnya kita sudah bersembuyi (menghindari) tetapi tetap saja entah sekali seumur hidup baik sengaja maupun tidak sengaja kita tetap bakalan bertemu dengan yang namanya ‘hewan buas’ tersebut.
Seperti halnya kejadian yang menimpa CXR pada senin kemarin (26/9) , CXR sukses menabrak Thunder 125 yang menyeberang dengan ‘galau’ . Galau kenapa ?? pada saat CXR riding di posisi jalur cepat dengan kondisi jalan sepi hanya 1-2 kendaraan saja. dari kejauhan CXR sudah melihat si thunder biru tadi yang hendak menyeberang dan otomatis CXR memperlambat laju dan belok perlahan ke kiri guna menghindari penyeberang galau, akrena sudah berada-ditengah marka akan tetapi sialnya dengan seksama si penyeberang tadi tidak segera menyeberang dan tidak melihat ke arah kanan. Alhasil ”braaaaakkkk” sukseslah si ijo menghantam body belakang thunder hingga melontarkan CXR melayang jatuh ke aspal. beruntungnya dalam keseharian CXR memakai helm full face, glove (walaupun beli di pinggiran jalan 
seketika itu langsung CXR bangkit dan berdiri dengan kondisi badan shock tanpa menggubris bagian tubuh yang lecet langsung menghampiri motor yang masih nempel . Dan anehnya sang bapak tadi yang katanya merupakan anggota akpol (di motornya ada stiker keanggotaan) , menyalahkan saya ,, hasyyeeemmmm 👿 , supaya tidak berlanjut dan takutnya ada pihak kepolisian tau kejadian tersebut. kamipun meminggirkan motor ke trotoar . dan sempat beradu mulut dan menyalahkan satu sama lain,, hadehhh.. padahal jelas dia yagn salah, karena galau ..;evil:
kondisi si thunder pecah body samping kana (belakang), pecah rumah lampu, dan tutup speedometernya, dan lecet2 . si ijo ?? parah… as komstir sampe bengkok dudukan lampu depan patah , spion pecah.. footstep depan pecah,, hiks hikss :'( .daripada berlama-lama berdebat kamipun damai . Kelamaan masalah bikin ruwet , apalagi sampe ke polisi, hadehh.
Selanjutnya CXR mendorong si ijo yg dengan kondisi as komstir bengkok ke bengkel pinggir jalan 10 meteran .
di bengkel tersebut CXR hanya mencopot body kanan-kiri karena mentok dengan ban depan, setelah itu langsung menuju ke bengkel center body yang berjarak 100 meteran , dengan kondisi badan pegal-keselo pering dan komstir geal-geol 🙁 #malangnya nasibmu ..
dan sesampainya di center body, lngsung di bongkar dengan perjanjian mahar 80rb (mahal gak ya) . dan orang bengkelpun bilang, kalo di sana (tempat CXR nabrak) sering kejadian gitu,dan untungya gak sampe meregang nyawa :hiiih atuuttt; karena mayoritas yang laka disitu nyawanya sampe hilang ;(
intinya… kemanapun kita pergi, usahakan memakai riding gear walaupun sebatas jaket + sepatu kets + dan helm (diutamakan yang full face)
dan musti waspada setiap saat, terlebih lagi jikalau ketemu penyeberang galau . 👿
TKP ( arteri soekarno hatta semarang ~fanny futsal~ )