Tips Pengecekan Motor Sebelum Beraktivitas

Cxrider.com – Aktivitas kembali padat, saatnya bikers mempersiapkan motornya untuk digunakan menunjang aktivitas berkendara sehari – hari. Keamanan dalam berkendara, salah satunya dipengaruhi oleh kesiapan kendaraan itu sendiri dan untuk motor matic maupun manual, terdapat tips pengecekan dasar yang wajib dilakukan bikers. 

Tidak perlu khawatir, karena tips and trik berikut ini bisa dilakukan oleh semua kalangan maupun bikers pemula, kenali motor Anda dengan pengecekan ringan seperti berikut; 

  1. Pengecekan roda 
    Pengecekan roda dapat dilakukan dengan cara melihat kondisi alur ban apakah sudah gundul atau belum, caranya dengan melihat kondisi alur ban apakah sudah gundul atau belum. Jika ban sudah gundul/aus, maka hal ini akan mengurangi daya cengkeram ban ke jalan. Angkat roda dan putar untuk memastikan ban berputar lurus dan tidak oleng. Hindari memaksa ban bekerja dalam kondisi kempes, segera tambah angin ban sehingga handling motor dapat lebih nyaman.  
  2. Pengecekan lampu – lampu pada motor 
    Pengecekan lampu – lampu motor sangat mudah dilakukan, setelah kendaraan dinyalakan seluruh lampu mulai dari lampu depan, lampu posisi, sein, sampai dengan lampu rem berfungsi normal. Tidak ketinggalan, panel di speedometer juga di cek karena terdapat lampu indicator sepeda motor. 
  3. Fungsi kerja rem depan dan rem belakang 
    Seringkali dilupakan dan berakibat fatal, rem merupakan bagian vital dari kendaraan, sehingga harus di cek jangan sampai kita berkendara dalam kondisi kampas rem habis karena itu sangat berbahaya. Pastikan cara kerja rem dan kemampuan merespon kerja rem dalam keadaan optimal, jarak bebas tuas atau pedal rem maksimal 2cm. Dengan seringnya pemakaian motor, kampas rem dapat menjadi tipi sehingga periksalah secara berkala ketebalan kampas rem apakah rem sudah tipis atau tidak, bila tidak yakin ada baiknya ke bengkel resmi untuk melakukan pengecekan rem secara gratis. 
     
  4. Kondisi oli mesin 
    Untuk mengecek kondisi oli mesin sebaiknya dilakukan setelah memanasi motor, sehingga oli sudah tersirkulasi secara maksimal dimesin. Kemudian untuk cara mengeceknya, periksalah kondisi luar mesin terutama bagian bawah untuk memastikan mesin kering atau tidak ada cairan untuk memastikan tidak ada rembes atau kebocoran oli. Kemudian cek level ketinggian oli menggunakan dip stik atau pengukur oli yang tersambung dengan penutup oli. Pastikan oli membasahi hingga level atas. 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*